Minggu, 02 Agustus 2009

hand diagnosis - mengenal kuku (bagian 1)

Diagnosa Kesehatan Melalui Kuku

Teknik diagnosa penyakit kini semakin beragam, selain melalui pemeriksaan darah, air seni dan tinja dapat juga dideteksi lewat lidah, mulut bahkan kuku. Diagnosa penyakit lewat kuku sebenarnya sudah dilakukan banyak orang sejak zaman Hippocrates.
Kuku mempunyai fungsi utama yaitu melindungi ujung jari yang lembut dan penuh dengan urat syaraf (ujung syaraf). Kuku secara kimiawi sama dengan rambut, antara lain terbentuk dari keratin protein yang kaya akan sulfur. Kuku tumbuh dari sel mirip gel lembut yang mati, mengeras kemudian terbentuk saat mulai tumbuh dari ujung jari. Sedangkan kulit ari pada pangkal kuku berfungsi untuk melindungi dari kotoran-kotoran.

Bagian kulit dibawah kuku ter
dapat banyak sekali pembuluh kapiler yang kaya akan suplai darah sehingga menimbulkan warna kemerah-merahan. Seperti halnya dengan gigi dan tulang, kuku merupakan bagian yang terkeras tubuh dikarenakan kandungan airnya sangat sedikit sekali.
Tingkat pertumbuhan kuku pada jari tangan antara 0,5 – I,5 mm per minggu, sekitar empat kali lebih cepat dibanding kuku jari kaki. Pertumbuhannya dipengaruhi oleh panas tubuh dan yang terlebih penting lagi adalah “nutrisi”. Apabila kekurangan gizi atau menderita anoreksia nervosa maka pertumbuhan kuku menjadi sangat lambat dan rapuh.

Dalam Ilmu Kedokteran Timur (khususnya Cina), menurut dr.Willie, kuku mencerminkan kesehatan organ hati. Sedangkan dalam Ilmu Kedokteran Barat gangguan berat fungsi organ hati seperti sirosis (pengerasan) hati, bisa menyebabkan kuku berubah menjadi pucat, putih rata seperti warna mayat, dan ujung jari menggelem
bung seperti gada. Kuku dapat berubah warna menjadi kuning pada penyakit yang disebabkan oleh gangguan hormon dan metabolisme, hemokromatosis (kelebihan zat besi) atau oedeem kronis (bengkak).

Pada pasien
-pasien yang baru sembuh dari penyakit berat, biasanya pada kuku terlihat 'parit' atau cekungan melintang yang biasa disebut garis Beau. Tubuh yang kekurangan mineral tertentu (misalnya seng) akan muncul bercakbercak putih pada kukunya. Sistem peredaran darah yang kurang lancar dalam jangka waktu yang lama bisa juga dimunculkan lewat penampilan kuku yang tebal dan rapuh seperti kapur. Pada kasus penyakit infeksi pada jantung oleh kuman (endocarditis bacterial) yang disertai embolisasi (gumpalan darah yang menyebar ke aliran darah) dapat menimbulkan bercak darah di bawah kuku.

Pada penyakit autoimun (sistem kekebalan tubuh yang menyerang diri sendiri) misalnya lupus, skleroderma bisa tercermin d
ari melebarnya kapiler darah di lipatan kulit pada dasar kuku. Bahkan, masih menurut dokter Wille, dirinya pernah melihat alat (buatan Cina) yang khusus mengamati kelainan kapiler lipatan kulit kuku yang lebih ringan (hanya terlihat jika menggunakan mikroskop) yang konon bisa membantu proses diagnosis penyakit kencing manis, aterosklerosis, yaitu berdasar penampilan lipatan kulit dasar kuku. Namun dr. Willie juga mengingatkan, hasil pengamatan ini tidak bisa dijadikan dasar untuk memastikan diagnosis. Diperlukan pemeriksaan lain, khususnya tes laboratorium darah dan lain-lain untuk memastikannya.

KUKU yang bersih putih

Jika warna kuku pucat, tidak mengkilat, menunjukkan si pemilik mengalami anemia, atau dalam akupunktur diistilahkan sebagai' darah kosong', kekurangan energi hidup (qi).
Jika kuku pucat menyerupai lilin, menunjukkan perdarahan di lambung dan infeksi parasit (misalnya cacing) yang menghasilkan penurunan kualitas darah secara terus-menerus. Bercak putih tipis di bawah kuku menandakan kecenderungan kekurangan kalsium atau seng, akibat infeksi parasit, sembelit yang menahun, atau tubuh dalam keadaan kelelahan kronis dan lemas yang berkepanjangan. Khusus garis putih melintang pada kuku adalah tanda kelebihan/keracunan logam arsenik.
Kuku berwarna putih(white nail)
Kuku yang berwarna putih
dengan bagian pinggir yang lebih gelap, bisa mengindikasikan masalah liver, seperti hepatitis. Jika Anda mengalami hal ini, perlu juga dicuigai adanya gangguan liver lainnya.

'Bulan sabit'
di dasar KUKU
Amati kuku Anda. Ada bagian pada dasarnya yang ber
bentuk bulan sabit putih. Jika tubuh Anda sehat walafiat, maka ukuran bulan sabit putih ini akan proporsional dengan luas kuku. Kawasan ini seolah cermin kesehatan secara umum dan kondisi kesehatan jantung Anda. Jika area ini bentuknya tidak simetris dan terlalu luas, wah... si pemilik harus rajin memeriksakan tekanan darahnya. Ada kecenderungan hipertensi.

Jika bulan sabit ini tidak nampak, bahkan di semua 10 jari-jari tangan, pertanda sistem saraf terganggu, dan anemia. Tetapi jika bulan sabit terlihat sangat tajam, hati-hati .... Anda sedang diincar stroke(tersumbatnya pembuluh darah). Sebaliknya jika bulan sabit tampak sangat samar-samar, maka penyakit-penyakit sudah antre: gangguan lambung, asma, radang paru-paru, atau gout/rematik (gambar A).

KUKU punya 'parit'
Lekukan melintang pada kuku menandakan gangguan kurang gizi. Jika lekukan lebih dari satu, menandakan kelemahan usus
dan adanya cacing parasit di dalamnya. Jika lekukan terdapat di ujung kuku jari manis, hati-hati terhadap incaran gangguan mata, bronkitis, sakit saluran pernapasan. Pada jari tengah, lemahnya perototan; pada kelingking: sakit tenggorokan, sedangkan pada ibu jari, kekurangan energi tubuh (gambar B dan C).
KUKU berbentuk aneh/abnormal
Jika bentuk kuku tidak normal (misalnya cekung, sempit, peyot, dll) buku Zong dan Liscum mengatakan sebagai akibat sakit yang berkepanjangan. Kuku yang menyempit di tengah melintang dari sisi ke sisi menandakan infeksi cacing, kurang kalsium, kurang darah. Kuku yang pendek melebar menandakan si empunya yang kurang sabar dan berpotensi mengalami gangguan jantung (gambar D dan E).

Tanda khu
sus pada KUKU
Jika warna kuku jari telunjuk kiri memerah lebih tajam, waspada terhadap tekanan darah. Ada kecenderungan tekanan darah tinggi, jika bercak merah semacam garis vertikal, berdiri di tengah-tengah kuku jari telunjuk kiri (gambar F). Jika bercaknya menyerupai bulan sabit terletak pada bagian kanan bawah kuku jari manis kiri, inilah per
tanda adanya gangguan rahim (gambar G)
Problem pada prostat (misal pembesaran) ditandai dengan munculnya bercak/guratan di bagian tengah tengah-tengah kuku jari manis kiri. Warna kukunya pun menjadi lebih merah (gambar H). Tetapi jika bercaknya berbentuk spot/bulat di kuku jari tengah kiri, disertai warna kuku yang pucat, ini tanda diabetes (gambar I).
Kuku berwarna kekuningan (yellow nail)
Infeksi jam
ur merupakan salah satu penyebab paling umum kuku berwarna kuning. Jika infeksi makin memburuk, maka nail bed akan mengerut, kuku menebal dan remuk. Pada beberapa kasus, kuku berwarna kuning menandakan kondisi yang lebih serius seperti penyakit gondok atau psoriasis.
Perubahan menjadi kuning pada kuku juga bisa disebabkan penyakit pernapasan seperti bronkitis kronis atau bentuk pembe
ngkakan di tangan (lymphedema). Ciri kelainan ini adalah kuku menebal, pertumbuhan melambat, dan hasilnya adalah perubahan warna kuku. Kuku yang terkena penyakit ini mungkin kehilangan kutikel dan tumbuh terpisah dari kulit.
Meskipun ini merupa
kan tanda penyakit pernapasan, mungkin saja kuku kuning Anda tak ada hubungannya dengan penyakit pernapasan. Kuku kuning mungkin juga merupakan hasil dari segala penyakit yang menyebabkan pertumbuhan kuku jadi melambat.

Kuku berlubang
Lekukan-lekukan kecil di kuku merupakan gejala umum pada orang dengan psoriasis, penyakit kulit yang menyebabkan terjadiny
a potongan-potongan kulit bersisik. Lubang-lubang ini juga bisa merupakan akibat luka pada kuku. Lubang-lubang kuku itu juga menyebabkan kuku jadi remuk.
Lekukan yang menyebabkan kuku kelihatan berlubang-lubang itu terkait dengan kondisi yang dapat merusak kutikel kuku
seperti dermatitis kronis di jari atau alopecia aerata, penyakit autoimun yang menyebabkan kerontokan rambut.
Kuku cembung
Ini terjadi ket
ika ujung jari membesar dan kuku jadi berbentuk cembung ke arah ujung jari. Kondisi ini terjadi sebagai hasil rendahnya kadar oksigen di dalam darah dan bisa merupakan tanda adanya penyakit paru-paru. Kuku cembung juga bisa berarti penyakit perut inflammatory bowel disease, bisa juga berarti penyakit hati.

Kuku sendok
Kuku berbentuk sendok in
i merupakan kuku lembek yang kelihatan cekung. Lekukan dalam cekung ini biasanya cukup besar untuk menampung setetes cairan. Kuku sendok bisa merupakan tanda kekurangan zat besi atau anemia.

Terry’s nail
Dikenal sebaga
i kelainan bernama Terry’s nail. Kuku berwarna buram tetapi ujungnya memiliki warna gelap. Kadang kondisi ini disebabkan oleh penuaan. Bisa juga merupakan tanda penyakit serius seperti gagal jantung kongestif, diabetes, penyakit hati, kurang gizi.
Beau’s linesIni adalah lekukan dalam yang melintang di kuku. Ini dapat muncul ketika pertumbuhan di daerah di bawah kutikel diganggu oleh luka atau penyakit serius. Penyakit yang ditandai dengan Beau’s lines adalah diabetes tak terkontrol, penyakit peredaran darah seperti penyakit arteri periferal, penyakit yang terkait demam tinggi, disebabkan oleh pneumonia, cacar atau gondongan, kurang gizi.

Kuku terpisah dari jari
Kondisi ini dinamai onycholysis. Cirinya kuku menjadi longgar dan dapat dipisahkan dengan jari. Ini bisa merupakan tanda penyakit infeksi, tiroid, reaksi obat, reaksi terhadap pengeras kuku atau kuku palsu dari akrilik, psoriasis.

Kuku pucat(pale nail)

Kuk
u yang sangat pucat kadang-kadang berkaitan dengan proses penuaan. Akan tetapi, bisa juga menandakan adanya penyakit serius, seperti:

* An
emia
* Gagal jantu
ng
* Diabetes
* Penyakit liver
* Kurang gizi


Kuku berwarna kebiru-biruan(bluish nail)

Semburat kebiru-biruan di kuku merupakan pertanda kalau tubuh kekurangan oksigen. Ini bisa menunjukkan adanya infeksi di paru-paru, seperti pneumonia.



Permukaan kuku berbintik dan bergelombang (rippled nail)
Permukaan kuku yang berbintik-bintik merupakan gejala awal psoriasis atau peradangan sendi. Psoriasis merupakan salah satu penyakit kulit yang hampir 10%-nya diawali dengan masalah kuku seperti ini.



Kuku pecah-pecah (cracked nail)

Kuku yang kering dan rapuh serta sering pecah-pecah dikaitkan dengan penyakit gondok. Jika kondisi pecah-pecah ini dipadukan dengan warna kekuningan, maka cenderung disebabkan oleh infeksi jamur.





Peradangan di lipatan kuku(puffy nail fold)

Warna kemerahan dan bengkak di sekitar kuku merupakan pertanda adanya peradangan pada lipatan kuku. Hal ini bisa disebabkan oleh lupus atau gangguan jaringan penghubung lainnya.


Garis berwarna gelap di bawah kuku (dark lines)
Garis gelap
di bawah kuku kadang-kadang disebabkan oleh melanoma, jenis kanker kulit yang paling berbahaya. Karena itu, jika mengalami hal ini, sebaiknya langsung memeriksakan diri ke dokter.







Gigit kuku(gnawed nail)

Menggigit kuku mungkin saja dianggap sebagai kebiasaan lama. Tapi, pada beberapa kasus, hal ini merupakan pertanda kecemasan yang bisa ditangani dengan pengobatan. Menggigit kuku dikaitkan dengan obsessive-compulsive disorder. Jika Anda tidak bisa menghentikan kebiasaan ini, ada baiknya berkonsultasi dengan dokter.


* Pangkal kuku membiru menandakan kurang beresnya sirkulasi darah dan merupakan gejala penyakit jantung.
* Separuh bagian pada ujung kuku berwarna merah muda atau coklat sementara kulit ari berwarna putih, ini menandakan penyakit gagal ginjal.
* Terdapat kerutan horizontal dan kuku tampak kusam, menandakan kekurangan gizi, gejala suatu penyakit campak, cacar air, gondok, jantung serta sindrom Reynaud (kejang pada urat jari tangan/kaki diakibatkan sangat kedinginan).
* Lapisan merah membujur pada kuku menandakan perdarahan pada pembuluh kapiler, bila terdapat garis ganda merupakan gejala penyakit darah tinggi (hypertensi).
* Pertumbuhan kuku lambat, tebal dan mengeras dengan warna kekuning-kuningan menandakan gangguan getah bening atau penyakit pencernaan kronis.
* Bintik-bintik tak beraturan pada kuku menandakan penyakit psoriasis (penyakit kulit kronis).
* Lengkungan berlebihan pada pangkal dan sekitar ujung kuku menandakan gejala penyakit TBC, emfisema (gangguan paru-paru) dan kardiovaskuler (hati).
Dengan adanya diagnosa penyakit lewat kuku, maka hendaknya kita rajin merawat dan memperhatikan perubahan apapun pada kuku agar gejala penyakit dapat lebih cepat terdeteksi serta sesegera mungkin mencari solusi penyembuhannya.

dikutip dari berbagai sumber

Tidak ada komentar: