Kamis, 02 Juli 2015

KIBULAN SUSU BERKICAU PAKAR MENJAWAB (bagian 1)

Perdebatan tentang Pro Kontra Si Putih ini ternyata heboh juga yaaa.. gak nyangka sampe ada twitwarnya segala. Gerakan anti susu rupanya didorong oleh pemikiran seorang dokter ahli bedah Jepang bernama Hiromi Shinya yang menyatakan bahwa susu adalah minuman yang paling buruk untuk dikonsumsi. Bak gayung bersambut kelompok pecinta dunia herba pun menyambut baik seruan anti susu ini dan menjadikan Hiromi Shinya sebagai icon anti susu.. Karena dianggap sejalan dengan pandangan mereka tentang sehat.

Lalu tersebarlah kicauan kicauan bermacam macam tentang susu. Ada yang mengatakan susu sebagai makanan yang paling sulit di cerna, pembentuk asam penyebab kanker di tubuh, yang enzim enzimnya telah rusak akibat proses pabrik, sampai terjadi kampanye penolakan terhadap semua jenis susu terutama sufor, dan lain lain di media media sosial. Biasanya kampanye penolakan ini memiliki hastag #kibulansusu.


Saya sejak awal termasuk yang gak peduli dengan urusan susu dan anti susu ini melainkan hanya sebagai silent reader yang suka membaca sudut pandang berfikir pihak pro dan kontra susu. Tapi menjadi tertarik untuk membahas sejak beberapa kali thread anti susu lewat di news feed facebook saya, sejak beberapa teman mengirimkan pesan pribadi dan membahas tentang pro kontra susu.


Isu seputar dunia persusuan ini pernah dibahas oleh dua orang peneliti di Grup GESAMUN. Alhamdulillah pula saya masih menyimpan file penjelasan dari duet Peneliti yaitu Dr. Nanung Danar Dono , S.Pt., M.P. dan Dr. Magna Patriadi Nuhriwangsa ., S.Pt., M.P. (para pakar dalam bidang peternakan) dalam kuliah singkatnya mengenai susu di grup.

Lalu apakah sebenarnya susu memang se-berbahaya yang mereka sangkakan ? apakah manfaat susu bagi kita ? dan mengapa ada sebagian orang yang tidak bisa mengkonsumsi susu ? bagaimana memilih susu yang tepat ?

Walau penjelasannya sangat panjang.. tapi pelan pelan saya coba buatkan ringkasannya perbahasan agar mudah di baca dan dipelajari ...

Pembahasan Susu Bagian 1

1. Tingkat Kecernaan Susu
2. Asma
3. Makanan Asam
4. Susu Dan Karbon Aktif
5. Susu Dan Kolesterol
6. Manfaat Susu Dan Aturan Pengolahannya

Pembahasan Susu Bagian 2

7. Rasulullah Gemar Minum Susu
8. Titik Kritis Kehalalan Susu Formula
9. Hoax Seputar Sapi
10. Probiotik Pada Susu
11. Apakah Yang Mentah Selalu Aman ?

Pembahasan Susu Bagian 3

12. Makan Susu Dan Ikan Bersamaan
13. Susu Kental Manis
14. Hoax Seputar Perahan Susu
15. Hoax Susu Dan Es Batu
16. Susu Formula Kedelai
17. Mitos Seputar Susu

Pembahasan Susu Bagian 4 

18. Gluten
19. Susu Dan Nabidz
20. Memilih Susu
21. Susu Jahe
22. Enzim Pada Susu

Selamat menyimak,


Rasulullah SAW dengan jelas menyatakan manfaat susu sapi, diantaranya tertera dalam hadits shahih berikut ini :

 إِنَّ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ ، لَمْ يُنْزِلْ دَاءً إِلا أَنْزَلَ لَهُ شِفَاءً إِلا الْهَرَمَ ، فَعَلَيْكُمْ بِأَلْبَانِ الْبَقَرِ ،
 فَإِنَّهَا تَرُمُّ مِنْ كُلِّ الشَّجَرِ
“Sesungguhnya Allah ‘Azza Wajalla ketika menurunkan penyakit pasti juga menurunkan obatnya, kecuali penyakit tua. Lalu hendaklah kalian meminum susu sapi, karena ia mengkonsumsi berbagai macam tumbuhan”


 # 1. TINGKAT KECERNAAN SUSU
Nutrien dalam susu itu tingkat kecernaannya tinggi karena merupakan bahan organik. Contoh Ca organik dari susu tingkat kecernaannya sampai lebih dari 90 %, tetapi Ca anorganikdari CaCO3 hanya sekitar 7-8 %..Belum nanti kalau dilihat pada proses metabolisme pembentukan tulang, Ca Organik akan membetuk tulang dengan kecepatan, kepadatan dan kekuatan tubuh jauh lebih tinggi daripada anorganik. Dalam satu quart susu dapat memenuhi nutrisi tubuh sampai 60 %.. Dijamin minum susu akan membuat tubuh sehat dan kuat.

Susu sapi mempunyai kandungan laktosa tinggi dan secara genetik orang Asia ada yang kurang mempunyai laktase (enzim pemecah susu) pada sistem pencernaannya sehingga dapat menyebabkan diare (lactose intolerance). Makanya harus dilatih terus minum susu sejak kecil.

Susu kambing memiliki tingkat kecernaan yang lebih tinggi di bandingkan susu sapi. Ketika susu sapi butuh waktu sekitar 2-3 jam untuk dicerna sementara susu kambing hanya membutuhkan waktu sekitar 20 menit. Hal ini disebabkan susu kambing memiliki struktur yg lebih sederhana.. keuntungannya dapat menurunkan resiko alergi dan gangguan pencernaan,

Kandungan asam amino susu kambing jauh lebih komplit dibandingkan susu sapi. Bahkan dalam sebuah penelitian ada yg mengatakan bahwa secara kandungan nutrisi, komposisi dan sifat kimia susu kambing memiliki kemiripan dengan ASI.. tapi.. tidak berarti susu kambing bisa menggantikan ASI yaa
Susu kambing mengandung asam lemak kaprilat dan kaprat yg berfungsi sebagai antimikrobia..


# 2. MAKANAN ASAM
Cuka, acar, yogurt (susu asam) dapat menurunkan pH pada saluran cerna dan itu bagus untuk menghambat bahkan membunuh bakteri patogen saperti salmonella, e coli, dll

Cuka itu dibuat dari asam esetat (acetic acid). Asam asetat itu salah satu dari asam organik, asam lemah yg bermanfaat bagi kesehatan saluran pencernaan jika dipakai dgn dosis yg tepat.

Mekanisme aksi asam organik dalam memperbaiki kesehatan saluran pencernaan sbb.: Asam organik (asam asetat, benzoat, format, propionat, fumarat, dll) bersifat lipofilik shg bisa menembus dinding sel bakteri patogen di usus.

Di dalam sel bakteri, asam ini melepaskan proton >>, sehingga menurunkan pH intraseluler bakteri tsb. Penurunan pH di dalam sel ini merugikan bakteri tsb krn itu membuat ia tdk bisa melakukan proses metabolisme.

Maka bakteri akan berusaha keras menetralkan pH selnya. Dia berupaya keras menggunakan energi tubuhnya utk mengeluarkan proton dari asam tsb.

Akibatnya, bakteri tdk bisa menggunakan energy tubuhnya utk berkembang biak, bahkan bisa mati. Anion RCOO- dari asam organik juga bisa mengganggu proses sintesis DNA dan protein bakteri tsb.

Akibatnya, ia tdk bisa tumbuh dan mati. Semakin banyak bakteri patogen yg mati, efek positifnya adalah:
1. Pertumbuhan bakteri yg baik akan semakin pesat
2. Kompetisi thd nutrien di saluran pencernaan <<, shg nutrien2 tsb bisa diserap pori2 usus (instead of robbed by the pathogens)
3. Jumlah toksin dan bakterial metabolites yg berbahaya tentu berkurang
4. Kejadian infeksi, radang, kerusakan jaringan (nekrosa), perlukaan usus akibat pengaruh bakteri patogen bisa dikurangi.
5. Lapisan mucin yg melindungi pori2 usus bisa dikurangi, shg pertumbuhan pori2 usus (microvilli) bisa maksimal shg proses absorbs nutrien juga bisa maksimal.

Apakah YOGURT bisa mengatasi atau malah menyebabkan DIARE?

Diare itu sebabnya macam-macam. Jika disebabkan oleh akumulasi bakteri pathogen, maka pemberian yogurt yang ditambahi dengan probiotik akan bisa mengatasi diare.

Mekanisme aksinya begini: DI dalam saluran pencernaan kita itu ada milyaran microflora dari puluhan spesies. Ada yang BAIK (menguntungkan krn membantu proses pencernaan makanan) dan ada yang BURUK (pathogen; penyebab penyakit).

Mikroflora yang baik dan yang buruk berinteraksi di dalam saluran pencernaan dalam sebuah keseimbangan (balanced-microflora).

Jika bakteri pathogen (seperti: Escherichia coli, Salmonella sp., dll) tumbuh lebih hebat dan populasi meningkat, maka akan menekan pertumbuhan bakteri yang baik. Sebaliknya, kalau pertumbuhan pathogen bisa ditekan, maka akan memberi kesempatan bagi pertumbuhan bakteri2 yang baik.
Jika bakteri pathogen berkembang pesat, efek negatifnya banyak. Dia akan merampok nutrient yang telah tercerna (yang mestinya diserab pori2 usus), dia juga akan menghasilkan zat toksin (amines, ammonia, lipopolysaccharides, dll) yang bisa mengganggu kesehatan saluran pencernaan (berakibat radang, kerusakan jaringan/nekrosis, infeksi, perlukaan dinding usus/lesion, dll), shg proses pencernaan terganggu dan bayi mengalami diare.

Maka pemberian yogurt yang mengandung probiotik (probiotik=bakteri2 yang baik; contohnya : bakteri Lactobacillus delbrueckii subsp. bulgaricus dan Streptococcus salivarius subsp. thermophilus, serta bbrp spesies lactobacilli dan bifidobacteria) bisa menekan populasi pathogen dan mengatasi diare...
Catatan: Yogurt itu adalah susu yang diasamkan dengan menggunakan bakteri2 yang baik tadi. Sebaliknya, Kalau ada riwayat lactose intolerance, konsumsi yogurt yang terlalu banyak malah bisa mengakibatkan diare...

# 3. ASMA

ASMA adalah gangguan fungsi pernapasan karena alergi thd sesuatu. Gangguan itu berupa penyempitan saluran pernapasan yang menghambat udara yg keluar dari paru-paru. Asma dapat kambuh jika sistem kekebalan terganggu krn terpicu oleh penyebab alergi.

Penyebab alergi setiap individu berbeda2, misalnya alergi thd suatu senyawa pada susu sapi, alergi thd udara dingin, alergi debu, atau karena pengaruh stres pikiran atau fisik (kelelahan).

Susu kambing kadang memang bisa dipakai sbg alternatif susu sapi bagi penderita asma krn alergi thd suatu komponen susu sapi (misal, alfa-kasein). Mengapa, krn yg ada pada susu kambing adalah senyawa beta-kasein. Kemudian, kadar laktosa susu kambing juga relatif (1-3%) lebih rendah drpd susu sapi.

Jadi susu kambing TIDAK MENGOBATI ASMA krn alergi susu sapi, namun gejala asma tidak muncul ketika anak mengkonsumsi susu kambing (karena pemicu asma-nya tidak ada/rendah pada susu kambing). Manfaat susu kambing yg lain adalah ia relatif lebih mudah dicerna oleh sistem pencernaan manusia (termasuk bayi & balita). Maka ketika bahan makanan yg kaya akan protein (dan asam amino) hewani tsb dikonsumsi, insya Allah daya tahan tubuh akan naik, shg GEJALA ASMA TIDAK MUNCUL.



# 4. SUSU DAN KARBON AKTIF

SUSU dan KARBON AKTIF dari kayu (NORIT; activated charcoal yg berwarna hitam itu) memang bisa dipakai sbg media utk mengurangi efek buruk racun yg tertelan ke dalam saluran pencernaan. Meski demikian, tidak semua racun bisa dinetralkan oleh susu dan karbon aktif.

Jangan merangsang korban utk memuntahkan racun tsb. Tindakan ini alih2 utk mengeluarkan racun, justeru malah berefek buruk krn racun malah bisa menyebar kemana2, termasuk ke paru2.

Mekanisme kerja/aksinya bagaimana?
1. SUSU: cairan susu bisa menetralkan senyawa asam (racun ASAM yg bersifat korosif). Ketika susu segera disusulkan thd korban yg barusaja menelan racun asam, ion-ion yg ada pada susu akan berikatan dgn partikel atau ion-ion racun, shg efek racunnya bisa diminimalisir.

Dengan kata lain, racunnya berusaha dinetralkan oleh susu. Possible mechanism of action yg lain adalah dgn proses denaturasi protein.

Ketika susu disusulkan, maka protein susu akan sgr bereaksi dgn ion-ion racun, shg protein susu tadi rusak (denaturasi). Ketika protein susu yg rusak & berikatan dgn ion2 racun tadi ada di usus halus, pori2 usus (micro villi) tidak bisa menyerap racun tsb (karena molekulnya terlalu besar), shg pada akhirnya racun tadi akan dikeluarkan dari tubuh.

Namun, penting utk dipahami bhw pemberiannya cukup 1 gelas (200-250 cc utk orang dewasa; untuk anak2 separuhnya). JANGAN BERLEBIHAN. Jika terlalu banyak, malah bisa merangsang korban utk muntah, shg cairan asam tadi menyebar kemana2.

2. KARBON AKTIF : mineral ini dikenal sbg ADSORBENT (agen penyerap) yang mampu mengikat racun shg racunnya tidak terserap pori2 usus dan dibuang ke luar tubuh.
Karbon aktif yg disusulkan pada korban akan berikatan dgn partikel/ion racun, shg mencegah penyerapan racun tsb oleh pori2 usus halus.
Pemberian karbon aktif bisa dilakukan pada kasus overdosis obat-obatan kimia.

# 5. SUSU DAN KOLESTEROL

Tentang SUSU dan KOLESTEROL: Semua bahan makanan yg berkadar lemak tinggi itu berpotensi meningkatkan kadar kolesterol darah. Namun perlu diingat bahwa:

1. Kolesterol itu ada yg jelek (low-density lipoprotein; LDL) dan ada yg baik (high-density lipoprotein; HDL). HDL ini tidak berbahaya karena ia mudah dipecah dan dimanfaatkan oleh tubuh. LDL berpotensi mengganggu aliran pembuluh darah krn ia sukar dipecah dan bisa menempel dan menyumbat pembuluh darah.

2. Anak-anak, remaja, dan manusia muda kurang 30 tahun butuh makanan2 yg mengandung lemak sbg salah satu bahan sumber energy (selain tentunya yg utama dari karbohidrat). Kelompok usia ini relatif masih mampu melakukan metabolisme tubuh yg normal, shg konsumsi susu (full cream milk) tidak berbahaya.

3. Orang dewasa (apalagi dan lansia) sudah mulai berkurang kemampuannya utk mencerna lemak scr proporsional. Oleh karena itu, konsumsi susu low-fat atau skimmed milk lebih dianjurkan.

4. Secara umum, konsumsi susu tidak berbahaya bagi kesehatan.
Meski ada kekhawatiran peningkatan kadar LDL pada darah, namun kekhawatiran ini tidak terbukti secara ilmiah pada jurnal ilmiah yg di National Institute of Health, Amerika berikut: http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/10916520 Effects of increased consumption of fluid mi... [J Am Diet Assoc. 2000] - PubMed - NCBI www.ncbi.nlm.nih.gov
 
Beberapa herbal (seperti kunyit, dll) bermanfaat karena bisa menaikkan level HDL dan menurunkan level LDL dan VLDL (very-low density lipoprotein). Jadi, minum kunyit asam sekali2 itu bagus. Selain sbg antibiotik alami, juga bisa membersihkan saluran pencernaan dari berbagai problem, sekaligus menaikkan HDL dan menurunkan LDL/VLDL...

Jangan takut minum susu! Rasululullah Shallallaahu 'alaihi wasallam pun di kala beliau berusia lanjut juga masih rajin mengkonsumsi susu. Yang penting, imbangi dgn olah raga yg teratur dan makanan2 sumber karbohidrat yg lain.

Jika memang ada riwayat sensitif dgn penyumbatan pada pembuluh darah, konsumsi low-fat atau skimmed milk insya Allah akan lebih baik.

koq susu dikambinghitamkan sbg pemicu kolesterol (LDL)? Susu itu kadar lemaknya cuman 2-5%, sedang jerohan, telur ayam, telur puyuh, dan daging bisa jauh di atas itu. Kenapa pada ribut dgn susu


# 6. MANFAAT SUSU DAN ATURAN PENGOLAHANNYA

Allah menciptakan ternak bagi manusia dengan berbagai faedah agar dimanfaatkan: "Dan juga di dalam ternak itu terdapat faedah yang banyak untuk kamu". (QS: All Mu'minun: 21). Diantara ternak tersebut masuk dalam golongan ternak perah untuk diambil susu-nya, susu tersebut juga dianjurkan untuk diminum:

"Kami memberimu minum dari pada apa yang berada dalam perutnya berupa susu yang bersih antara tahi dan darah, yang mudah ditelan bagi orang-orang yang meminumnya". (QS: An-Nahl: 66-67).
Secara aqliyyah dan hikmah susu itu mudah ditelan. Ini terbukti dengan kaidah ilmu pengetahuan dengan tingginya tingkat kecernaan dari susu tersebut (high digestibility).

Sudah saya beri bahasan di atas. Susu mempunyai banyak manfaat, misalnya susu mengandung asam lemak tak jenuh ganda yang berperan dalam pertumbuhan otak, karena nutrien tersebut termasuk penyusun otak, ini yang nantinya dikatakan bahwa jika anak-anak minum susu sesuai kebutuhan akan menjadi cerdas.
Selain itu untuk orang dewasa susu juga mengandung CLA (Conjugated Linoleic Acid), CLA banyak manfaat dan fungsinya, antara lain: reduced milk fat synthesis, body composition alteration (decreased fat mass, increased protein mass, increased body water), anticarcinogenic, anti artherogenic, and other effect (antidiabetic, immunomodulation, increased bone formation). Ini baru sebagain manfaatnya, masih banyak manfaat yang lain.

Tetapi tidak menampik juga bahwa susu juga dapat menjadikan mudharat bagi golongan tertentu yang secara genetik resisten terhdap protein dan karbohidrat susu. Karbohidrat susu (lactosa) dapat menyebabkan diare dan protein susu (casein) dapat menyebabkan alergi.

Bagi penderita lactosa intelorence tidak usah kuatir, karena ada produk susu fermentasi (misal yoghurt) yang rendah laktosa untuk dewasa dan bagi anak-anak ada produk low lactosa milk. Bagi yang alergi dapat mengkonsumsi susu krim bagi anak-anak dan orang dewasa dapat mengkonsumsi keju. Konsumsi ini juga masih tergantung pada tingkat resistensi individu.

Aturan pengolahan susu menggunakan standar HACCP (Hazzard Analitical Critical Control Point) ini yang menjamin kondisi keamanan pangan bagi konsumen. Sehingga dalam setiap tahap prosesing-nya harus menjamin kualitas produk (H: Hazzard, misal: sapi harus diberi pakan yang sehat, sapi sakit tidak boleh diperah, dll.) dan produk yang dihasilkan tidak membahayakan bagi konsumen dengan tidak terganggunya kesehatan dan fungsi fisiologis tubuh (CCP: Critical Control Point, misal: tidak boleh mengandung hormon dan zat yang berbahaya bagi tubuh, tidak mengandung salmonella, e. coli, dll.).

Jadi, jika mengikuti aturan ini tidak akan ada polutan di dalam susu dan produknya.
Jadi nggak akan memberi pakan sapi yang tercemar pestisida nggak akan memerah sapi pada kondisi pengobatan antibiotik, karena pemerahan sapi dengan pengobatan antibiotik untuk dikonsumsi dibolehkan setelah seminggu selesai pengobatan.

He ... He ... tetapi tetap aja ada produsen yang nakal ... melanggar aturan tersebut.
Perlu diingat pula produk pengolahan susu berkembang sesuai dengan ilmu pengetahuan dan teknologi, hal ini dapat dilihat pada perkembangan susu bubuk baik untuk anak maupun dewasa.
Klasifikasi jenis susu bubuk disesuaikan dengan tingkat kebutuhan nutrien bagi konsumen, sehingga disesuaikan dengan umur dan jenis nutrien yang dibutuhkan pada umur tersebut, baik secara kualitas dan kuantitasnya.

Hal ini perlu diperhatikan untuk konsumen untuk memilih susu sesuai dengan kebutuhan masing-masing, dengan melihat komposisi nutrisi yang ada pada label kemasan. 


Baca Selanjutnya ke link dibawah ini

http://cinderainfo.blogspot.com/2015/07/kibulan-susu-berkicau-pakar-menjawab.html
http://cinderainfo.blogspot.com/2015/07/kibulan-susu-berkicau-pakar-menjawab_2.html
http://cinderainfo.blogspot.com/2015/07/kibulan-susu-berkicau-pakar-menjawab_85.html
http://cinderainfo.blogspot.com/2015/07/kibulan-susu-berkicau-pakar-menjawab_4.html

3 komentar:

syauqiya mengatakan...

rasulullah sebaik-baik teladan :)

alchemist mengatakan...

baca bagian selanjutnya yaaa yang kedua ketiga dan keempat ;)

Unknown mengatakan...

nice